JOSS history

panggilan menjadi seorang motivator adalah sebuah tugas mulia untuk terus berbagi kebaikan...apalagi di bulan ramadhan. Rasanya tiada hari tanpa training motivasi. Ada saja jadwal setumpuk padat yang siap menanti. Banyak pengalaman berkesan yang akan saya uraikan satu persatu.

pertama, pas training di pakis, yayasan panti asuhan di daerah jakarta barat, saya punya janji untuk datang kembali. Berbagi kasih sayang kepada mereka yang tidak punya ayah bunda akan memberi kenangan berharga. Bagaimana mereka bisa merasakan cinta yang kita berikan, bagaimana menyenangkan hati mereka, bagaimana membuat mereka yakin dirinya bisa sukses luar biasa akan menjadi tantangan tersendiri bagi kita yang mencoba dan belajar untuk menghargai. Mungkin orang tua yang ada pada kita maka merasakan "feel" anak yatim piatu, yang tiada bapak dan ibu, apalagi di usia yang masih kecil, balita, bahkan anak SD yang masih anak-anak adalah tantanga. Sekarang saya belajar cinta dari mereka. Apa yang kita punya??seringkali orang merasa kekurangan dan merasa tidak punya apa-apa. Padahal kita masih punya cinta yang bisa kita bagikan kepada siapa saja yang membutuhkannya....Selamat Ber(bagi)cinta

kedua, pas ngisi training di masjid tempat ustad banu, di daerah sawangan depok...banyak anak-anak yang masih ingin mengenal Allah tuhannya. mereka mau menyebutkan asmaul husna walau terbata dan belum mengerti maksudnya. tapi mereka mau mengenal jika dikenalkan. Inilah tugas kita sebagai orang dewasa yang dikatakan mengerti dan sudah waktunya berbagi. Anak-anak adalah aset bangsa, siapa yang peduli kepadanya, berarti dia peduli terhadap masa depan bangsanya...wahai adik-adikku....doalah selalu buat kakak-kakakmu, semoga selalu bisa memberikan yang terbaik untukmu...ilmu, agama, semangat, motivasi dan kasih sayang

ketiga, pas ngisi alumni sma 13 angkatan 2006 di jakarta utara. wah ni acara training bagaimana mentautkan yang terserak, bagaiamana mengakrabkan sesuatu yang dulu akrab, bagaimana menyatukan apa yang dulunya bersatu, begaimana merangkai hati-hati menjadi satu hati, satu visi, satu spirit menjadi hidup lagi seperti sedia kala. Semoga dengan banyak berbagi menjadikan kita lebih arif lagi untuk bisa memahami kehidupan lebih sempurna lagi...salam alumni

keempat,pas ngisi di SMA 1 Depok, ni episode kedua setelah di sukabumi bulan lalu. Bagaimana mengenal cintaNya dengan melantunkan dzikir Asmaul Husna, bagaiman meminta kepadaNya dengan menyebut namaNya yang memang Maha Segala-galanya. Bagaimana mengingatnya setiap masa. Bagaimana mensyukuri nikmat-nikmatnya..semua dibahas pada sesi spiritual training menjelang berbuka

kelima, ngisi di SMA Al Azhar 3 Kebayoran Baru. Ini adalah pengalaman panjang. Mengisi buat 3 hari dengan masing-masing hari dengan jumlah peserta 150 siswa.Aku berusaha maksimal untuk memberikan yang terbaik. Aku berusaha tampil untuk membuat perubahan.Aku berusaha menjadi diri yang seharusnya...tapi aku belajar banyak..apa itu yang terbaik, belajar apa itu perubahan...apa itu diri sendiri..aku mengenal diriku...aku mengenal Tuhanku...aku tahu diriku hanyalah alat untuk beribadah dan mengabdi kepadaNya...semoga semua itu istiqomah kau menjalaninya...

keenam, ngisi di Institut Bisnis dan Informatika, aku belajar dari minoritas muslim disana, aku belajar semangat dan masa muda, aku belajar menghargai mereka, aku belajar menyukai apa yang mereka suka, aku belajar bagaimana mengajar yang belajar dan belajar yang mengajar. Terima kasih Teddy untuk kesempatannya. Memberikan contoh proposal kehidupan, memberikan perenungan dan keyakinan mau kemana kita, memberikan apa itu cita-cita dan bagaimana mencapainya, bagaimana perhatian diberikan, bagaimana tetap on fire seketika kini dan sepanjang masa, bagaimana tahu kelebihan yang menghasilkan, bagaimana pede untuk "menjual diri" menjual kelebihan yang Allah berikan, bagaimana cinta kau , cinta Dia yang sesungguhnya, bagaimana nama memberikan efek yang luar biasa, bayangan pikiran yang mencerahkan dan membangun konsep diri...dan semoga ini awal untuk membangun yang lain lebih dahsyat, joss, luar biasa dan spektakuler.

ketujuh, training di Banten, di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Wah dalam kondisi shoum, puasa, dalam kondisi perjalanan jauh, mengisi sekita 500 pemuda pemudi bangsa, memberi materi motivasi di panggung jalan raya...energi terkuras tuntas...semoga dengan kemengertian mereka membuahkan perubahan untuk membuat banten lebih bersinar dan bercahaya...

salam JOSS